Efata Tabuni - Nawor Lano doc. |
Ia sendiri kini masih berusia 19 Tahun, iapun tidak memilih untuk menghabiskan waktunya bersenang- senang bersama Teman-teman sebayanya namun lebih memilih menghabiskan sisa waktu kosong untuk berkampanye di sosial media facebook, mengajak Teman-temanya dan semua Anak-anak muda Papua agar mereka tidak boleh melupakan identitas mereka.
Si cantik itu bernama Efata Tabuni. Ia kini membangun salah satu akun Facebook fans page dengan nama NOKEN Culture PAPUA, disana ia berbagi Foto-foto Noken dan video culture Papua. Fans page tersebut begitu dibangun dan berbagi dalam sehari sudah banyak yang di like dan di share, wow bangat! Baru di bangun namun lumayan untuk pengunjung di fans page tersebut.
Seiring dengan ramenya akun NOKEN Culture PAPUA tersebut media blog Nawor Lano Site menghubungi fans pagenya, dan menempatkan waktu untuk mencari adminya dan ternyata ia adalah sosok sicantik anak mudah itu, lalu NL Communitypun bertanya kenapa ia mau melakukanya dan apa pesan untuk genarasi muda Papua dan tanggal 4 desember mendatang nantinya?
Tidak menunggu lama, mahasiswi Satra Inggris ini langsung menjawab dalam pesanya:
Mari kita semua sama-sama menjaga dan melestarikan lagi budaya Noken Papua, sehingga Noken bukan hanya dikenal saja tetapi bisa juga di miliki dan digunakan. Dalam kehidupan Sehari- hari. Karena Noken banyak fungsinya. Contoh: Buat mengisi belanjaan, buat menggendong anak, mengisi Buku-buku, dll. Jadi mari kita sebagai generasi muda Papua, jangan kita menggunakan produk tas dari luar Papua tetapi menggunakan Noken yang adalah hasil buatan tangan sendiri dari “Mama- Mama Papua”.Pesan untuk tanggal 4 Desember mendatang:
Di himbau kepada seluruh masyarakat Papua terutama Generasi-generasi muda (Anak-anak Papua) untuk mengikut sertakan diri dalam mengikuti Hari Noken Se- dunia. Kita harus bisa menjaga dan melestarikan Noken Papua, sehingga bisa lebih dikenal oleh banyak orang dan digunakan sebagai Tas yang berkualitas terbaik. Karena Kalau Bukan Kita Siapa Lagi dan Kalau Bukan Sekarang Kapan Lagi.Dirilisnya saat di konfirmasih NL Community.
Efata Tabuni - Nawor Lano doc. |
"Bersama mari kita melestarikan dan menduniakan lagi Noken (Yum) Papua. Sehingga bisa lebih mendunia, menjadi TrendFashion, edukasi, membudaya bagi masyarakat Papua dan semuanya" - Efata Tabuni
Sebagai generasi Papua yang bangga atas budaya sendiri,
Anak- anak muda generasi Papua wajib hukumnya melestarikan Noken sebagai warisan budaya Dunia, percaya diri dan jadilah diri sendiri. Begitu mengakhiri pesanyaEfata Tabuni adalah salah satu contoh anak muda zaman sekarang yang harus dicontoh. Kenapa? Ia yang masih muda, namun berani untuk membagikan demonya untuk Noken Culture Papua, tidak gengsi, tidak ego dan tidak perlu malu, kita harus jadi diri sendiri. [Nawor Lano Site]